Adu Otot di Tarik Tambang, Tim ’Tua’ Otto Mampu Taklukkan Tim ’Muda’
>> Monday, July 26, 2010
Lomba kemudian berlanjut antara tim Otto dan Andini. Menilik dari ukuran tubuh pemainnya, terlihat jelas bahwa pemain Otto jauh lebih diunggulkan dibandingkan dengan pemain dari Andini. Meski demikian, rupanya tim Andini tidak mau terintimidasi. Buktinya mereka mampu memberikan perlawanan keras meski berujung kepada kemenangan tim Otto dalam dua kali tarikan langsung.
Jika sebelumnya tim ‘muda’ Landson berhasil menaklukkan MBS, bukan berarti mereka bisa langsung melenggang begitu saja ke final bersama tim Otto. Perjalanan mereka terhadang oleh Menjangan Sakti yang harus terlebih dahulu ditaklukkan jika ingin maju ke babak final melawan Otto. Rupanya memang aura kemenangan sedang memihak kepada Landson hari itu, karena lagi-lagi mereka berhasil menaklukkan lawannya sehingga berhak masuk final bersama Otto.
Namun apakah aura kemenangan itu terus menaungi para pemain Landson? Sulit untuk dikatakan karena sejak awal tarikan di babak final, tim ‘muda’ Landson sama kuat dengan tim Otto yang katakanlah mereka adalah tim ‘tua’ karena pemain-pemainnya yang jauh lebih tua dibandingkan pemain Landson. Ya, tim muda lawan tim tua. Keduanya memberikan kekuatan yang maksimal untuk saling menjatuhkan lawan. Bahkan sempat terlihat posisi tambang tidak bergeser sedikit pun beberapa saat setelah peluit start ditiup. Inilah bukti bahwa kekuatan pemain yang lebih tua tidak boleh diremehkan karena belum tentu lebih lemah dibandingkan yang muda. Alhasil, dua tarikan pertama berakhir imbang. Tarikan ketiga sebagai penentu kemenangan pun dilakukan setelah waktu rehat satu menit. Sorak sorai dari dua kubu pun kembali menggelegar di seluruh arena untuk mendukung perjuangan tim kesayangannya. Dan akhirnya, tim ’tua’ Otto pun keluar sebagai pemenang mengalahkan tim ’muda’ Landson.
Jadi, siapa bilang hanya pemain muda dan kuat yang bisa memenangkan tarik tambang? Buktinya Otto dengan formasi pemain yang lebih tua mampu menaklukkan lawan-lawan yang pemainnya cenderung lebih muda dibandingkan mereka.
Pemain Otto:
1. Dani Ruswandi
2. Heri Prayitno
3. Riyanto
4. Pipit Triyanto
5. Tata Setiawan
6. Cucu Permana
7. Rahmat Dahlan
8. Richard Andryus
9. Pepep Mulyadi
10. Wahyudi
11. Nada Haris
12. M. Sudiyono
Pemain Landson:
1. Deni Arjona
2. Dermawan
3. Didi Supriyadi
4. Muhdi
5. Rio Rahman
6. Romdon Fahrizal
7. Slamet Febrianto
8. Sopian Muhtar
9. Subur Makmur
10. Toto Risatmoko
11. Winarso
12. Yanto
0 comments:
Post a Comment